Ustad H. Akri Patrio saat menghadiri Tablig Akbar Peringatan Nuzulul Qur’an di Indramayu. (Ist.)
INDRAMAYU (DUPAN) – Ustad H. Akri Patrio, Minggu (16/3/2025) malam memberikan ceramah pada Tabligh Akbar memperingati Nuzulul Qur’an dan Festival Ramadan Reang 2025.
Kegiatan yang berlangsung di Alun-alun Indramayu itu mengangkat tema: Harmoni Religi dalam Menumbuhkan Semangat Ekonomi Syariah.
Tabligh Akbar terselenggara atas kerja bareng Pemkab Indramayu dan Bank Indonesia (BI).
Wakil Bupati Indramayu, H. Syaefudin hadir mewakili Bupati Indramayu, Lucky Hakim.
Kepala Perwakilan BI Cirebon, Jajang Hermawan, mengemukakan, peringatan Nuzulul Qur’an menjadi bagian penting dalam rangkaian Festival Ramadan Reang.
Ditegaskan, kegiatan ini merupakan hasil kolaborasi antara BI dan Pemkab Indramayu untuk memperkuat nilai-nilai keagamaan di tengah masyarakat.
“Terima kasih kepada Pemkab Indramayu dan semua pihak yang telah berkontribusi. Semoga Allah Subhanahu wa ta’ala senantiasa melindungi kita,” ujarnya.
Wakil Bupati Indramayu, H. Syaefudin menyampaikan salam hangat dan do’a dari Bupati Indramayu dan mengajak masyarakat mendoakan saudara-saudara yang terdampak bencana puting beliung di wilayah Kecamatan Anjatan dan Haurgeulis.
“Saya mengimbau masyarakat agar tetap waspada terhadap cuaca buruk yang terjadi belakangan ini,” ungkapnya.
Ia menekankan pentingnya nilai gotong royong dalam membangun Indramayu. Sebagai umat Islam, masyarakat diharapkan dapat bersatu, saling membantu, serta berkontribusi dalam pembangunan, terutama dalam bidang keagamaan dan ekonomi berbasis syariah.
Wabup mengajak masyarakat mendukung program Indramayu Ber-Zakat yang dicanangkan Pemkab Indramayu.
Sejalan dengan visi Indramayu REANG, Wakil Bupati menegaskan, religiusitas harus tetap dijunjung tinggi dalam kebhinekaan.
“Terima kasih kepada semua pihak yang telah mendukung dan menyukseskan acara ini, menjadikannya sebagai momen yang penuh keberkahan,” tambahnya.
Ustad H. Akri Patrio dalam ceramahnya menekankan pentingnya melanjutkan kebaikan dari generasi ke generasi.
Konsep Indramayu REANG lanjutnya, sebagai sesuatu yang luar biasa karena mengajarkan nilai keikhlasan dalam beribadah dan berbuat baik.
“Kebaikan adalah jalan kita menuju surga-Nya. Mari teruskan nilai-nilai luhur yang telah diwariskan orang tua kita,” ujarnya.
Dengan semangat Ramadan, masyarakat Indramayu diajak untuk semakin meningkatkan iman dan takwa serta menjaga persatuan demi kemajuan Indramayu. (Jaya Laksana/Rls)