100 Ribu Naker Lokal Bakal Bekerja di Kawasan Industri Losarang 

INDRAMAYU (DUPAN) – Dirut PT Wiratama Indramayu Perkasa Edward Sofiananda akan membuka lapangan pekerjaan di kawasan industri terpadu Losarang dengan peluang sekitar 100 ribu orang. 

 

Hal tersebut disampaikan Edward Sofiananda usai melakukan Ground Breaking Kawasan Industri Losarang (KIL) Sabtu (17/8).

 

Menurut Edo sapaan akrab Edward Sofiananda, Kawasan Industri Losarang memiliki peluang terbukanya akses perekonomian dan peningkatan pendapatan dari sektor pajak dan sektor lainnya.

 

“Ada sekitar delapan tenant yang sudah siap untuk berinvestasi di sini. Kondisi ini harus dibarengi dengan kemampuan kerja sehingga ini merupakan peluang bagi masyarakat Indramayu,” kata Edward Sofiananda.

 

Edward merinci delapan tenant yang sudah siap membangun di antaranya beberapa mitra usaha PT WIB yang sudah siap  membangun usahanya di Kawasan Industri Losarang seperti;

1. PT FULING PACKAGING INDONESIA

2. PT FORINDO MULTI ABADI

3. ΡΤ ΚΑΙΧΙNG INTERNASIONAL LOGISTIC

4. PT STRUKTUR BAJA RINGAN INDONESIA

5. PT INTI NUSANTARA CAPITAL

6. FREETREND INDUSTRIAL Ltd

7. PT FOREVER YOUNG INTERNASIONAL

8. PT FUJIAN HIGHJET Co Ltd 

9. BRILLIAN/WAH MAN TEXTILE Ltd

Ke delapan pabrik ini merupakan pabrik yang menyerap tenaga kerja dalam jumlah yang sangat besar seperti pabrik tekstil, pabrik kemasan siap pakai pangan, dan usaha lainnya.

 

Bupati Indramayu Hj Nina Agustina mengatakan,  Kawasan Industri Losarang  merupakan jawaban pasti kepada masyarakat Indramayu terkait lapangan pekerjaan yang dibutuhkan  masyarakat.

 

Selama ini, kata Nina. Banyak masyarakat Indramayu yang bekerja ke luar negeri karena tidak adanya lapangan pekerjaan di kampung halamannya.

 

“Dengan adanya ground breaking ini pecah telur keinginan saya sejak dulu agar masyarakat Indramayu bisa bekerja di daerahnya sendiri dan ini merupakan jawaban untuk memberikan lapangan pekerjaan bagi masyarakat dan ini bukan mimpi,” kata Nina.

 

Nina mengatakan, sudah ada delapan tenant yang akan mendirikan pabrik di Kawasan Industri Losarang dan akan mempekerjakan 100 ribu tenaga kerja lokal. Dari jumlah itu, lanjut Nina, 80 persennya harus tenaga lokal.

 

Nina akan terus menjadi “sales” untuk menarik investor dan menanamkan modalnya di Indramayu. Pemkab Indramayu telah menyiapkan enam kawasan industri di kecamatan Patrol, Balongan, Krangkeng, Losarang, Gantar dan Sukra.

 

“Saya minta kepada masyarakat Indramayu untuk dapat menciptakan iklim investasi sehingga Indramayu dapat menjadi target untuk menanamkan modalnya oleh investor,” jelas Nina.

 

Ground breaking Kawasan Industri Losarang rencananya akan dibangun di atas lahan seluas 1.000 hektar. Untuk tahap awal akan dibangun di lahan seluas 300 hektar (demush)***

Array
Related posts