Puluhan pelajar mengikuti pelatihan Siaga Mitigasi Bencana di PLTU Indramayu. (Ist.)
INDRAMAYU (DUPAN) – PT PLN Nusantara Power Unit Pembangkitan (NP UP) Indramayu mendorong penguatan kapasitas pelajar melalui pelatihan Saka Wira Kartika Krida dengan pembekalan materi Siaga Mitigasi Bencana atau Tanggap Penanggulangan B.
Kegiatan itu dibuka langsung Manager Bussiness Support PLN NP UP Indramayu, Agus Kurniawan, di gedung i-Fun Station PLTU Indramayu, Jum’at, 12 September 2025.
Konsep pemberdayaan lingkungan dari managemen perusahaan yang bergerak dibidang produksi listrik berkapasitas 3 x 330 MW melalui kegiatan pelatihan dengan sasaran Pramuka pelajar SLTA yang tergabung dalam Saka Wirakartika Koramil 1614/Anjatan tersebut, sebagai upaya memperkokoh sinergitas perusahaan dengan TNI terimplementasikan dalam bentuk kolaborasi Bidang K3 dan Keamanan PLN NP UP Indramayu bersama anggota Koramil Anjatan, sesuai bidangnya memberikan pembekalan terhadap pelajar tentang tanggap bencana ataupun kedaruratan.
Kegiatan yang dilangsungkan sehari penuh, puluhan pelajar antusias mengikuti panduan pelatih baik dari personil K3 maupun Koramil Anjatan di area PLTU, begitupun juga pelajar Sekolah Juara Wirautama Patrol yang mengikuti kegiatan serupa di halaman sekolah SMP-SMA Wirautama Patrol.
Senior Manager PLN NP UP Indramayu, Fu’ad Arifin melalui Manager Bussiness Support, Agus Kurniawan menegaskan, kegiatan ini terselenggara berkat kerjasama antara PLN NP UP Indramayu dan Koramil 1614/Anjatan, dengan maksud memberikan penguatan kesiapan kepada pelajar selaku relawan ketika terjadi kebencanaan. Sekaligus memperkokoh sinergitas dengan stake holder perusahaan salah satunya TNI.
“Prinsipnya kami terus memperkokoh sinergitas dengan TNI dan juga komponen stake holder lainnya,” ucap Agus.
Di tempat yang sama, Asman K3 dan Keamanan, Agus Wiyono, memaparkan, pelatihan Saka Wira Kartika Krida Siaga Tanggap Penanggulangan Bencana adalah bentuk kolaborasi antara PLN Nusantara Power UP Indramayu dengan Koramil 1614 / Anjatan, dimana pelatihan meliputi pembekalan atau skil siaga mitigasi bencana kepada siswa-siswi Pramuka.
“Kami dari manajemen PLTU mengadakan kegiatan siaga tanggap bencana kepada Saka Wira Kartika Krida yang harapannya bisa menjadi sukarelawan terhadap bencana yang ada di pantura terutama Indramayu dan juga memberi bekal kepada siswa agar kedepannya mempunyai skill dan juga bekal menjadi pemuda siaga tanggap bencana,” ujar pria yang akrab disapa AW.
AW juga menjelaskan, kegiatan pelatihan tersebut merupakan kali pertama dilaksanakan dan mendapatkan antusias dari para siswa dan perkembangan situasi saat ini.
“Aspek pelatihan yang kami berikan pertama tentang ilmu fire, rescue, water rescue jadi bencana banjir bencana apabila ada orang tenggelam, dan juga kita akan ajarkan Vehicle Rescue untuk kecelakaan lalu lintas, dan terakhir pertolongan pertama gawat darurat,” jelasnya.
Sementara Pelatih Saka Wira Kartika Krida, Sertu Muntaka mengatakan, pelatihan ini merupakan kerjasama Koramil 1614 / Anjatan dengan PLN Nusantara Power UP Indramayu, melibatkan siswa di tiga kecamatan di antaranya Sukra, Patrol, dan Anjatan. Selain itu pihaknya juga mengucapkan terima kasih kepada PLTU yang sudah mensupport penuh kegiatan pelatihan tersebut.
“Setelah ada pelatihan ini nanti kita akan ada upaya lanjutan mereka yang sudah dilatih akan meneruskan anak-anak yang lain setelah itu siap dikumpulkan kapan saja dibutuhkan ketika ada bencana,” ujarnya.
Salah satu siswa, Rojer Danusalim mengutarakan bersama peserta lainnya merasa senang dan bangga bisa ikut dan lolos seleksi pelatihan Saka Wira Kartika Krida Siaga Tanggap Penanggulangan Bencana, yang menurutnya sangat baik dan bisa meningkatkan motivasi keaktifan dan kreatifitas siswa.
“Jujur di dalam hati merasa senang sekali terutama dari seleksi awal untuk tahap ini baru sekitar 49 siswa yang bisa ikut serta,” ungkapnya. (Dewa / rls)
