Acara Pelepasan Siswa Bagian dari Projek Penguatan Profil Pelajar Pancasila (P5) Kurikulum Merdeka

INDRAMAYU (DUPAN) – Penyelenggaraan acara Pelepasan Siswa yang dilaksanakan oleh masing- masing  UPTD Sekolah Dasar Negeri (SDN) di Kabupaten Indramayu, khususnya di Kecamatan Anjatan,  merupakan momen masa berakhirnya Peserta Didik mengikuti pembelajaran di sekolah.

 

Sehubungan dengan hal tersebut, Awak Media DUTA PANTURA sempat berbincang-bincang dengan Ketua Forum Kepala Sekolah (FKS) Kecamatan Anjatan, Rasim, S.Pd di ruang kerjanya, Selasa (25/6/2024).

 

Menurut Rasim, S.Pd kegiatan pelepasan atau perpisahan siswa yang diselenggarakan oleh seluruh Lembaga Pendidikan, khususnya Sekolah Dasar Negeri (SDN) merupakan momen tahunan.

 

Hal ini merupakan kegiatan penting dan bernilai sejarah,  dimana pihak sekolah menyerahkan kembali peserta didik yang telah lulus dari sekolah tersebut kepada orang tuanya.

 

“Momen pelepasan atau perpisahan tersebut sebagai bukti atau tanda kenangan buat peserta didik (siswa-red) yang telah menimba ilmu semasa di sekolah,” tuturnya.

 

Rasim, S.Pd mengatakan, kegiatan perpisahan atau pelepasan siswa dilaksanakan masing-masing sekolah dalam suasana yang semarak. Bahkan sekolah menampilkan Pentas Seni dan Gelar Karya oleh siswa – siswi Kelas 1 hingga Kelas 6 yang pelaksanaannya diserahkan kepada orang tua siswa, khususnya yang tergabung dalam wadah Komite Sekolah. 

 

Kegiatan perpisahan atau pelepasan siswa di tiap sekolah juga termasuk bentuk implementasi Projek Penguatan Profil Pelajar Pancasila (P5) yang diterapkan di dalam Kurikulum Merdeka. Tujuannya adalah untuk menguatkan kompetensi.

 

P5 juga merupakan kegiatan Kokurikuler berbasis projek. Dirancang untuk menguatkan upaya pencapaian kompetensi.

 

Selain itu juga sebagai upaya mewujudkan karakter,  sesuai dengan profil pelajar Pancasila yang disusun berdasarkan standar kompetensi kelulusan, terangnya. (A.Satori – Dewa/Red)

Array
Related posts